Kebanyakan orang suka menonton film komedi, horor, aksi, petualangan, atau drama. Kategori-kategori ini bekerja dengan baik di box office dan dalam hal penjualan DVD. Ada juga yang terjadi pada film-film milik genre lain. Jika Anda pernah nonton film online, Anda mungkin ingin mencobanya.
Film Klasik
Pertengahan abad ke-20 juga dikenal sebagai Zaman Keemasan Hollywood, yang menghasilkan cukup banyak film yang dianggap sebagai momen menentukan dalam sejarah sinematik. Bintang-bintang seperti Bette Davis, Clark Gable, Marilyn Monroe, Humphrey Bogart, Joan Crawford, Audrey Hepburn dan sutradara seperti Alfred Hitchcock dan Orson Welles hanyalah beberapa legenda dari bioskop yang mendominasi era ini.
Film Biografis
Film-film ini menceritakan kisah kehidupan orang-orang nyata seperti penghibur, pahlawan, raja, ilmuwan, dermawan, dll. Mereka tidak bermaksud mengungkapkan setiap detail kehidupan seseorang melainkan berpusat pada tema yang dominan dan sorotan penting. Biografi terkadang didramatisasi dan menampilkan adegan pemeragaan untuk lebih menerangi kehidupan kepribadian orang itu. Mereka juga menyentuh berbagai realitas historis dan sosial pada saat itu.
Film Keluarga
Film-film ini fokus pada audiens yang lebih luas, yaitu keluarga. Adegan, tema dan dialog yang disajikan dalam film-film yang berorientasi keluarga pada umumnya sehat dan dinilai baik oleh PG (Parental Guidance) atau G (General Audience) sehingga tidak meninggalkan pengaruh negatif pada anak-anak yang menonton. Seringkali, film-film ini memberikan moral seperti pentingnya mendengarkan orang tua Anda, kebahagiaan bersama keluarga Anda, dan fakta bahwa apa pun yang terjadi pada Anda, keluarga Anda tidak akan pernah meninggalkan Anda. Mereka juga mengatasi masalah keluarga yang harus diselesaikan oleh karakter untuk hidup bahagia selamanya.
Film Fantasi
Film-film ini menciptakan semacam pelarian bagi penonton. Film fantasi sering berurusan dengan sihir dan supranatural dan sering diisi dengan makhluk indah seperti kurcaci, peri, leprechaun, elf, penyihir, dll. Mereka selalu memiliki beberapa elemen drama dan tujuan untuk mengajarkan pelajaran tentang kehidupan, cinta, dan pengorbanan untuk meningkatkan kehidupan. merencanakan.
Film Animasi
Film-film ini menarik bagi anak-anak dan yang berjiwa muda, tetapi juga dapat ditargetkan untuk penonton yang lebih dewasa. Film animasi dibuat dengan grafis canggih dan efek CGI dan menampilkan karakter fiktif yang dijuluki oleh orang sungguhan, sebagian besar aktor terkenal. Banyak film animasi didasarkan pada dongeng dan karakter dalam komik; beberapa bahkan lebih jauh dari parodi dongeng klasik atau bahkan menceritakannya kembali dari sudut pandang revisionis. Hari ini, Anda dapat menemukan banyak film animasi ketika Anda menonton film gratis.